 |
Lorong Kampong Falajawa |
Seminggu
yang lalu, saya melihat di instagramnya komunitas
Ternate Heritage Society, akan mengadakan acara buka bersama yang bertajuk Jelajah Pusaka Falajawa
( JPF ). Dalam keterangan di e-posternya tertulis, menjelajahi salah satu kampong tua di Ternate, menikmati arsitektur
khas Fala Kanci dan Rumah Indis, melihat proses pembuatan kue tradisonal, dan
berburu takjil untuk buka puasa bersama di Pantai Falajawa.
Saya
teringat kira – kira setahun yang lalu ketika menginjakkan kaki pertama kali di
Ternate, suatu sore diajak oleh teman kos main ke pantai. Dalam bayangan saya
lokasi pantai tersebut pasti jauh dan berpasir putih sepanjang bibir pantai.
Lima menit berkendaraan roda dua dari kos, sampailah saya di laut bening yang
letaknya dipinggir jalan besar. Banyak orang bermain disitu, ada yang renang di
laut, ada yang duduk –duduk dipinggir sambil menikmati jagung rebus. “Pantainya
mana?” Tanya saya. “Ya ini, namanya Pantai Falajawa.” “Kok gak ada pasirnya?”