Reuni Minor Di Ujung Celebes

Pada waktu pelajaran sejarah SD dulu kita mengenal kata Celebes sehubungan dengan Sumpah Pemuda. Ada 9 organisasi pemuda yang punya andil besar dalam Kongres Pemuda I dan II yaitu Jong Java, Jong Ambon, Jong Batak, Jong Sumatranen Bond, Jong Islamieten Bond, Sekar Rukun, PPPI, Pemuda Kaum Betawi, dan Jong Celebes.

Berdasarkan sejarah yang kita pelajari juga bahwa Celebes ini tempat pembuangan para pejuang kemerdekaan Indonesia. Tuanku Imam Bonjol dan Kyai Mojo dibuang oleh Belanda ke North Celebes.

Tiga dekade kemudian saya baru tahu dimana itu letak North Celebes. Celebes adalah kata yang dipakai oleh para penjajah Belanda untuk menamai Pulau Sulawesi.

Oh iya, saya ke Sulawesi Utara ini bukan karena dibuang lo, tapi karena organisasi membutuhkan saya disini......Tepatnya adalah kami. Yaitu para alumni sekolah kedinasan STAN yang ditugaskan di wilayah Sulawesi Utara. Ada yang di BPKP, BPK, DJP, DJBC, DJPb, DJKN, BPPK.

Pada awalnya adalah ada amanah dari seorang pengurus Ikanas Pusat, sebut saja Mom Nenny,  yang meminta saya membuat acara Road To Reuni Akbar Ikanas 2019. Sebelumnya di tahun 2018 pernah bantuin Mom Nenny bikin Kelas Inspirasi Ikanas STAN di Ternate, yang akhirnya terbentuk Ikanas STAN Wilayah Maluku Utara. Alhamdulillah sempat jadi ketua Ikanas STAN Malut selama 2 bulan. Semenjak saya tinggal, Ikanas STAN Malut progresnya ngerih kalik. Salim buat Mas Rida, Mas Ariftika, Mas Musafak, Mas Didit, dan semuanya.

Alhamdulillah tidak susah mencari anak – anak STAN yang mau diajak kerja bareng. Utamanya adalah para generasi Z. Tinggal mencari senior yang berjiwa muda. Dan saya dipertemukan dengan Abang – abang yang support banget dengan kegiatan kita ini. Ada Bang Sofyan Antonius ( Kaper BPKP Sulut ), Bang Cerah Bangun ( Kakanwil DJBC Sulbagtara ), Bang Arif Mardiyanto ( Korwas BPKP Sulut ). Berharap abang – abang yang lain mau ikutan juga.

Rencana awal dalam rangka Road To Reuni Akbar Ikanas 2019 di Manado adalah mau bikin Fun Run 5K dengan melibatkan alumni dan komunitas lari di Manado. Setelah melalui diskusi panjang dengan para milenial sampai pada suatu pertanyaan : mengapa tidak kita bikin acara fun yang tidak melelahkan yang hampir pasti disukai semua iSTAN? Mengapa tidak kita arrange acara yang lebih mendekatkan antar alumni ? Lebih baik solid internal dulu baru show of force.

Ini sesuai dengan visi misi Ikanas STAN Sulut yaitu membuat alumni happy. Okay deal.

Sabtu, 26 oktober 2019 bertempat di rooftop Avon’s Cafe digelar Fun Gathering Ikanas STAN Sulut yang dibanjiri kurang lebih 40 an alumni. Dibuka dengan stand up ( semi ) comedy oleh Kiki(r) ( BPKP Sulut ) kemeriahan pun berlanjut dengan penyanyi lantai atas Rayson ( BPKP Sulut ), Valdo ( BC Manado ), Dita ( Pajak Manado ), stand curcol up oleh Hasrun ( BPKP Sulut ), dengan iringan Dendi dan band. Sampai – sampai kita rela bayar pemain homeband Avon untuk gak usah main malam itu. Panggung so kita kuasai.

What Next? Bang Sofyan Antonius telah menyediakan tempat di BPKP Sulut untuk tempat kongkow, entah main pingpong, zumba, gaple,badminton, atau nongkrong. Makasih Bang atas supportnya.

Semoga bulan depan ada ide somo bikin apa lagi.

Makasih buat yang telah berpartisipasi aktif maupun pasif diacara Fun Gathering kemarin malam. Lemah teles, Gusti Allah sing mbales.

Sila follow IG : ikanasstansulut

https://www.instagram.com/ikanasstansulut/?hl=ms