![]() |
Berlabuh. Foto : Wira |
Jadi gini, Tagulandang itu
adalah sebuah pulau yang masuk wilayah Kabupaten Kepulauan Sitaro, Provinsi Sulawesi
Utara. Mungkin ada yang menduga ada hubungannya dengan musisi Kitaro dari
Jepang. Bissa aaee gulungan kabel.
Sitaro adalah singkatan dari
Siau – Tagulandang – Biaro. Mereka bertiga adalah gugusan pulau – pulau di
utara kota Manado penghasil pala terbaik dunia. Urutan yang terdekat dengan Manado adalah Biaro –
Tagulandang – Siau. Disebelah utara Siau adalah Davao yang masuk wilayah
Filipina.
Bagi yang suka naik kapal
atau belum pernah naik kora – kora asli, boleh mencoba pesiar ke Tagulandang.
Satu – satunya moda transportasi adalah kapal motor. Ada kapal cepat, kurang
lebih dua jam perjalanan. Atau kalau mau nyantai, naik kapal motor biasa
sekitar 5 – 6 jam. Kalau Sampeyan beruntung akan mendapatkan jackpot berupa tas
kresek hitam dari ABK nya. Kalau tidak kepingin dapat jackpot, silahkan minum
antimo. Eh, ada loh temen saya yang dapat jackpot kemarin, inisialnya W. Bukan ngana loh Wir. Eh.....
![]() |
Bentor di Pasar 66 Tagulandang. Foto : Wira |
Setelah sampai di Pelabuhan
Tagulandang akan ada banyak bentor ( becak montor ) yang siap mengantarkan
Sampeyan ke tempat yang dituju. Sebenarnya ada juga rental mobil. Itu baru kita
ketahui pada hari terakhir di Tagulandang, setelah berinteraksi beberapa hari
dengan aparat desa Balehumara. Sepertinya rental sebagai sambilan, informasinya hanya dari
mulut ke mulut. Pemiliknya adalah pegawai Lembaga Pemasyarakatan Tagulandang.
Tarifnya 350 ribu lepas kunci.
Ada dua hotel yang lumayan
representatif yaitu Platinum dengan view laut, dan Claudy dengan view rumah –
rumah penduduk, anjing dan celeng atau babi hutan yang ikatannya pada tindikan
di kupingnya bukan di lehernya. Dengan suara khasnya nggrok..nggrok..nggrok.
Hahaha......Ini Indonesia mamen.
![]() |
Gang Motor di depan Hotel Claudy. Foto : Wira. |
Pada saat kita berangkat,
ada teman yang menyarankan untuk membawa camilan karena makanan susah didapat.
Ternyata gak tuh, asalkan ada kendaraan untuk mobile. Beruntung kemarin kita
mendapat pinjaman motor. Yah pintar – pintar nya kitalah merajuk untuk bisa
mendapat pinjaman motor. Makasih Pak Lurah Djofli dan staf atas budi baiknya.
Jasamu tiada tara.
Di sekitar stadion ada orang
jual martabak, sate ayam, bakso. Di depan kantor Kecamatan Tagulandang ada
warung tuna bakar dan warung makan. Insya Allah halal. Di depan hotel Platinum
ada sebuah cafe kecil namanya Chill Out. Nongkrong aja disitu sambil dengerin
anak – anak muda lokal bersendau gurau.
![]() |
Gunung Ruang. Foto : Saya. |
Pagi hari sempetin joging di
pelabuhan sambil menikmati Gunung Ruang yang berdiri dengan gagahnya didepan pelabuhan.
Berdasarkan beberapa literasi, gunung yang tingginya 725 mdpl ini termasuk
dalam jajaran gunung aktif erupsi : 1808, 1840, 1856, 1870, 1874, 1889, 1904,
1914, 1949, 1996, 2002. Saya tidak bisa membayangkan bagaimana bangsa Eropa di awal tahun 1500 an telah sampai ke Tagulandang dan mencatat secara detil kejadian di sini.
Ada dua kampung di kaki
gunung Ruang. Kalau pas hari pasar yaitu Selasa, Kamis, Sabtu, penduduk kampung
tersebut akan menyeberang ke Pasar 66 Tagulandang dengan membawa hasil kebun
dan sawah atau ikan laut untuk diperdagangkan. Selain hari pasar, denyut
ekonomi di Tagulandang sepi banget.
![]() |
Pulau Pasige terlihat dari Pelabuhan Tagulandang. Foto : Wira. |
![]() |
Kediaman Papi Parera. Foto : Wira. |
Setelah joging di pelabuhan,
di depan kantor kecamatan ada sebuah rumah yang berbeda dengan rumah
disekitarnya. Halaman depan dan sampingnya luas dengan ditumbuhi rumput hijau
dan bunga - bunga, ada sebuah bangunan seperti makam di depan rumah. Menurut
saya model rumahnya seperti rumah Betawi dimana ada teras didepan.
Oleh Ibu Mei Rompis, seorang
aparat Kelurahan Balehumara, saya diperkenalkan dengan pemilik rumah. Beliau
memperkenalkan namanya adalah Parera, tapi masyarakat memanggil beliau Papi.
Mungkin karena beliau termasuk orang yang dituakan di Tagulandang. Usianya
sekitar 78 tahun. Papi bercerita bahwa rumah yang ditempatinya ini dulu adalah
milik Raja Tagulandang yaitu Hendrik Philips Jacobs yang makamnya ada di depan
rumah. Sempat beberapa tahun terbengkalai tidak terurus. Atas persetujuan
keturunan raja Hendrik Philips Jacobs, Papi diperkenankan tinggal disitu
sembari merawat rumah. Papi ini masih ada hubungan keluarga dengan istri dari
raja. Sebenarnya asik ngobrol dengan Papi, tapi karena waktu yang sempit, kami
terpaksa berpamitan untuk melanjutkan perjalanan. Yang lucu adalah pengakuan
dari Ibu Mei yang baru pertama kali masuk rumah raja tersebut, padahal dia
lahir dan besar di Tagulandang.
Perjalanan selanjutnya
adalah mengitari Pulau Tagulandang. Menurut saran dari Ibu Mei, sebaiknya start
dari selatan dengan alasan jalannya lebih landai.
![]() |
Tebing Limpotos. Foto : Wira. |
Spot pertama yang kita temui
adalah tebing Limpotos. Perjalanan dari tempat parkir mobil dipinggir jalan menuju
lokasi hanya butuh waktu lima menit jalan kaki melewati padang rumput. Kalau kita
berfoto di atas tebing dengan latar belakang laut luas dan bukit – bukit, pasti
dikira kita sedang berfoto di studio foto. Atau dikira photoshop. Saking
ciamiknya mamen.
![]() |
Ake Kuta. Foto : Supir angkot. |
Spot selanjutnya adalah mata
air di Kampung Bawo. Ada tiga mata air yaitu Ake Kuta khusus untuk perempuan, Ake Koese khusus untuk laki - laki, Ake Honda atau
air ajaib , disebut ajaib menurut cerita masyarakat air ini hanya memancar pada musim
kemarau. Sayangnya pas kita sampai disana sudah menjelang magrib, maka hanya Ake Kuta yang kita
datangi.
Catatan singkat ini sebagai dokumentasi bahwa saya pernah berkunjung ke Tagulandang, sapa tau besok udah mutasi ke Jawa.
Aamiin kan sodara - sodari.
Aamiin kan sodara - sodari.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusJoss catatannya Suhu. Like its! Smeog suatu hari bisa berkunjung ke pulau Tagulandang.
BalasHapusSalam pengelana ujung negeri.
Semua akan (p)indah pada waktunya
makasih dah mampir mas. ditunggu di Tagul.
BalasHapusPengalaman keliling nusantara , mdh2an segera bisa mutasi ke jawa timur apa jawa tengah ya om
BalasHapusAamiin Allahumma Aamiin
HapusNumpang promo ya gan
BalasHapuskami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*